WELCOME

SELAMAT DATANG DI BLOG LUKMAN HANDOYO

Jumat, 27 Januari 2012

Bolehkah Aku Bebas


Aku adalah aku…

Aku bukan kamu…

Aku bukan dia…

Dan aku bukan kalian…

Betapa banyak kenangan dan pengalaman hidup yang telah kudapatkan

Begitu banyak pula rintangan serta ujian yang Tuhan berikan

Tapi tak lupa juga bahwa Aku sering melakukan suatu dosa

Aku tak bisa menjadi apa yang kalian mau

Aku tak biasa menjalani apa yang biasa kalian jalani

Aku tahu apa yang terbaik untukku

Karena aku percaya yang terbaik selalu Tuhan berikan untukku

Terkadang aku ingin sendiri

Merasakan sejuknya angin kedamaian

Bebas dari sebuah permasalahan duniawi

Aku tahu ini begitu egois dan terlalu mementingkan diri sendiri

Aku tahu aku tak akan bisa menghindar dari sebuah permasalahan

Namun, berhakkah Aku untuk bebas ?

Apakah Aku berhak untuk tidak bisa bersamamu lagi ?

Satu hal yang tak bisa ku ingkari....

Tuhan telah memberikan ku kehidupan

Aku tak ingin menyiakannya

Aku pun sadar yang ku lakukan selama ini bersamamu adalah suatu kebaikan

Suatu hal yang penuh akan pembelajaran

Terkadang aku hanya bisa merenung dan melamun

Memikirkan segala permasalahan yang ada

Memang, manusia hidup tak pernah lepas dari ujian

Beribu-ribu pertanyaan memenuhi benakku

Mengapa Tuhan memberikan ujian kepada manusia, jika manusia itu bisa bahagia dengan mudah?

Mengapa harus dipersulit ?

Dan aku sadar bahwa itu adalah suatu alur yang tak bisa dipatahkan

Kita hidup pada bumi, agama, Negara yang penuh dengan peraturan

Kita hidup tak pernah lepas dari masalah

1 kunci, bahwa masalah yang menjadikan kita menjadi manusia mulia

Percayalah wahai kawan….

Tuhan selalu ada untuk mu

Ia tak pernah tidur

Ia akan memberikan rencana dan jalan rahasia untukmu, untukku dan untuk kita semua

Karena hidup adalah pilihan

Kau pun bebas untuk memilih

Biar Tuhan yang mengatur skenario kehidupan kita

Silahkan bebas…

Tapi satu hal.. Aku, Kamu, dan kalian tak akan pernah bisa lepas dari ujian dan
  
Anugrah  Tuhan yang indah….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar